Sabtu, 12 Mei 2018

Review Novel Our Wedding - Zeequeen

Our Wedding - Zeequeen



Holaaa. Di malam minggu ini aku kembali lagi. Aku kalau update di blog agak sedikit lama karena agak jarang keluarin laptop. Belakangan nekat update lewat hp, tapi ruwet sedikit. Kecil-kecil gitu. *Jiahhh Siska malah curhat panjang lebar ga jelas. Sudah bahas saja novelnya.*

Baiklah, sebelum masuk ke bagian review ku, kita bahas sedikit mengenai novel ini. Novel ini jebolan dunia oranye alias pernah di-publish di Wattpad. Dan ternyata aku sudah pernah baca dulu. 

Judul : Our Wedding
Penulis : Zeequeen
Penerbit : Penerbit Kubusmedia
Jumlah Halaman : vi + 314 hlm
Cetakan Pertama, 2017
Blurb :

“Dari dulu aku selalu bermimpi akan dilamar oleh seorang pria dengan cara yang romantis seperti di film-film kemudian kami menikah. Tentu aku pasti akan merasa sangat bahagia saat itu. Tetapi semuanya terbalik, air mataku jatuh saat seseorang yang bahkan hanya kutahu sebatas nama mengucapkan ijab kabul di depan pak penghulu dan ayahku. Dia menikahiku. Kami menikah karena hal konyol. Digerebek warga kompleks. Sungguh konyol, bukan? Ya, memang sangat konyol.” 
-Kazna Olivia Guntara
“Sejak pertama kali melihatnya aku menyukainya, matanya seakan memanggilku untuk terus menatapnya. Senyum dan lesung pipitnya seakan menyihirku untuk selalu memandangnya. Bahkan hatiku berkata untuk langsung segera menghalalkannya. Apa itu mungkin? Rasanya tidak, kami bahkan tidak saling mengenal. Tetapi Tuhan mempunyai caranya sendiri hingga takdir mempertemukan kami dalam sebuah ikatan suci.” 
-Reandra Dirgantara Hernowo
❣❣❣❣❣

Ada apa nih dengan grebek menggrebek? Kok bisa digrebek, memangnya mereka berdua melakukan apa sampai digrebek segala? Kazna dan Rean tuh gak melakukan apapun. Ciyus deh. Tapi salahkan orang yang ngegrebek. Harusnya yang ngegrebek itu tungguin lamaan dikit untuk melihat apa yang mereka lakukan terlebih dahulu. *Ehhh.. 

Kazna itu gadis berhijab yang diperlakukan seperti teman oleh kekasihnya sendiri - Kevin. *Jleb.. Lebih parahnya lagi, Kevin memperlakukan temannya sendiri yang juga teman sekelas Kazna - Sarah, sebagai kekasihnya. *Double kill. Jleb Jleb.. Bisa dibilang Sarah ini pelakor lah. 

Dalam konflik batin Kazna yang terpukul melihat tingkah Kevin yang semakin lama semakin jauh dengannya, muncul Rean yang tidak sengaja mendengar Kazna menangis dan Kazna jatuh pingsan di rooftop kampus. Bisa diibaratkan saat itu Rean sudah seperti pangeran yang sedang menggendong tuan putri. Sayangnya awal pertemuan mereka berdua, kesannya Rean ini kepo banget, suka ikut campur urusan orang lain bahkan termasuk orang yang baru dikenalnya. Bukti nyatanya Rean ini ikut campur urusannya Kazna dan nyi-nyir hubungan Kazna-Kevin. 
"Kamu boleh aja berencana tapi tetep Allah kan yang menentukan semuanya. Bisa aja besok kamu nikah, kita kan gak pernah tau ke depannya akan seperti apa." (hlm 34)
 Ucapan mama Kazna itu sudah seperti pertanda. Siapa sangka Kazna yang kesulitan untuk menemukan taksi saat pulang dari pesta pernikahan temannya itu dan akhirnya menerima tawaran Rean untuk mengantarnya pulang justru berbuntut panjang? Kazna malah berakhir digrebek oleh warga dan dipaksa menikah dengan Rean malam itu juga. Penasaran alasan digrebeknya dan apa mereka berdua bisa membangun rumah tangga dengan tanpa dasar mengenal satu sama lain? Sok atuh dibaca novelnya.
"Walaupun begitu banyak air hujan yang menimpamu, aku tahu kamu menangis. Apa kamu menangis untukku?" (hlm 215)

Tata penulisan novel ini bisa dibilang menggunakan bahasa yang ringan. Tapi sayangnya, menurutku masih dilampirkan komentar penulis untuk beberapa adegan di dalamnya. Sayang aja sih menurutku. *Menurutku doang loh ya. Kan pendapat dari sudut pandangku nih.

Alur bergerak maju dan wajar. Setting waktu dan tempat digambarkan dengan baik. Sudut pandang yang digunakan adalah sudut pandang orang ketiga. Ada plot twist di dalamnya yang bisa mengundang pembaca ( aku) untuk sempat kesal dengan Kazna. Ide cerita bisa dibilang fresh karena mereka berdua menikah bukan karena dijodohkan, melainkan digrebek.

Novel ini aku rekomendasikan untuk 17+. Jadi mohon kebijaksanaanya dalam memilih bacaan.

Our Wedding, selesai!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar